Tali nirwana berseru ikatan jiwa memberi kelanjutan sebuah kehidupan setelah ujung dunia yang sangat fana. Tak pernah tahu kapan akhir dunia. Namun seruan tanda berakhirnya kehidupan dunia kian cepat menghampiri kehidupan dunia. Yang tertancap semakin jelas arah bertengger jiwa insan yang sangat bersih. Bersih tanpa tergerus lumpur nista. Sangat jijik memanndang lumpur nista.
Jiwa yang sangat bersih yang mengabdi seumur hidup dengan uluran kasih bagi mereka yang papa. Sangat bahagia jiwa yang sangat merindukan alam nirwana yang berseru tandanya dari Maha Kuasa. Sebuah kedamaian dalam kelanggengan setelah dunia musnah kala berakhir tiba saatnya. Seutas tali nirwana yang mengikat jiwa terpanggil akan nurani kecil.
Tali nirwana begitu kuatnya mengikat jiwa. Yang tak terlepas sedikitpun. Dengan erat mengikat jiwa. Tak pernah putus juga mengikat jiwa. Panggilan-Nya yang memberi petunjuk dalam hunian abadi yang dijanjikan dalam tentram yang nyata. Keriangan bagi jiwa insan yang sangat bersih akan janji nirwana yang beseru dari-Nya.
Menjadi sebuah hamparan nirwana dalam imaji manusia yang semakin bergerak sangat liar. Seutas tali nirwana menuntun arah insan menetap dalam alam nirwana sangat sunyi nan tenang. Selamatlah jiwa manusia bergores segala ketulusan langkah yang tak pernah menyimpang menyerukan menuju kesesatan abadi. Tak tergurat langkahnya dalam durjana tingkah yang dilampaui sepanjang kehidupan dunia kala.