Bayam Brazil atau atau dalam nama latinnya Alternanthera sisso, merupakan jenis tanaman sayuran yang biasa hidup di tempat lembap serta banyak mengandung air. Secara morfologi, tanaman yang juga disebut bayam sissoo atau selada samba ini memiliki daun berbentuk hati, berwarna kehijauan, dan tekstur yang sedikit mengekerut serta mengkilap.
Sama halnya dengan jenis sayuran lain, bayam Brazil mengandung sejumlah zat gizi dan antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh, seperti protein, serat, kalsium, zat besi non heme, magnesium, fosfor, kalium, vitamin C, asam folat, serta flavonoid.
Lantas, seperti apa penjelasan tentang manfaat bayam Brazil bagi kesehatan? Simak pembahasan berikut.
1. Bantu Cegah Anemia Gizi Besi
Anemia gizi besi merupakan suatu kondisi medis yang dipicu oleh rendahnya kadar hemoglobin didalam darah. Faktor utama yang menjadi penyebab terjadinya anemia gizi besi adalah kurangnya konsumsi zat besi yang berasal dari makanan, seperti ikan, telur, daging, sayur, dan buah.
Sebagian besar kasus anemia gizi besi dialami pada wanita usia subur, terlebih saat memasuki fase menstruasi karena banyaknya darah yang terbuang.
Oleh sebab itu, Anda perlu mengonsumsi makanan tinggi zat besi agar terhindar dari penyakit anemia gizi besi, salah satunya bayam Brazil. Per 100 gram bayam brazil mengadung 9,21 mg zat besi non heme, yang dapat mencukupi 51 persen dari kebutuhan harian.
Kandungan protein pada bayam Brazil juga tergolong tinggi, yakni mencapai 9,72 gram, serta dikombinasikan asam folat dan vitamin C yang akan bekerjasama dalam proses pembentukan hemoglobin.
2. Mencegah Penyakit Diabetes
Bayam Brazil mengandung flavonoid dengan efek antioksidan yang mampu menangkal serangan radikal bebas penyebab penyakit kronis, seperti diabetes.
Hal ini diperkuat oleh studi ilmiah dari jurnal Biomolecules. Para peneliti menemukan fakta bahwa kandungan senyawa flavonoid mampu menekan risiko diabetes dengan mengatur metabolisme glukosa.
3. Mencegah Kanker
Berdasarkan studi ilmiah dari jurnal AP Academic Press menyebutkan bahwa ekstrak daun bayam Brazil memiliki komponen sitotoksik terhadap sel kanker payudara, hati, dan kanker serviks.
Sifat sitotoksik inilah yang nantinya akan membunuh dan menghambat perkembangan sel kanker agar tidak muncul kembali. Selain itu, ekstrak bayam Brazil memiliki sifat apoptosis, atau mekanisme yang memungkinkan sel kanker untuk menghancurkan dirinya sendiri.
4. Membantu Program Diet
Bagi Anda yang sedang menjalani program diet untuk menurunkan berat badan, ada baiknya menambahkan bayam Brazil dalam draft menu harian. Pasalnya, bayam Brazil mengandung serat dan protein yang mampu mempertahankan rasa kenyang lebih lama sehingga nafsu makan bisa terkontrol. Anda bisa mengolah bayam Brazil secara mentak sebagai salad, atau dimasak dengan metode perebusan serta tumisan.
5. Mengurangi Risiko Osteoporosis
Bayam Brazil mengandung kalsium dan fosfor yang tinggi, dimana kedua mineral ini memainkan peranan penting dalam menjaga kesehatan tulang dan gigi.
Selain itu, bayam brazil juga memiliki kandungan kalium yang berperan dalam penyerapan kalsium ke dalam tulang agar tidak terbuang melalui urine.
Dengan rutin mengonsumsi bayam Brazil, Anda bisa terhindar dari pengeroposan tulang atau dalam istilah medis disebut osteoporosis.
6. Menjaga Kesehatan Mata
Meski tidak mengandung vitamin A dalam jumlah yang besar, bayam Brazil tetap mampu menjaga kesehatan mata dari penyakit degenerasi makula serta katarak. Sebab, bayam Brazil memiliki senyawa alami lutein dan zeaxanthin yang bersifat antioksidan dengan menghalau serangan radikal bebas penyebab penyakit mata.
Itulah tadi pembahasan tentang enam manfaat bayam Brazil bagi kesehatan. Semoga bermanfaat!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS