Gaya hidup modern yang serba praktis memang cenderung membuat seseorang menjadi konsumtif. Teknologi yang canggih adalah salah satu faktor yang membuat demikian. Jika tidak dikendalikan perilaku konsumtif akan merugikan diri sendiri.
Memang tidak bisa dipungkiri, pola hidup konsumtif memberikan kenikmatan dan kepuasan. Bagi dari aspek fisik maupun psikologis. Kemudahan membeli sesuatu yang hanya tinggal pencat-pencet merupakan hal yang menjadi candu untuk berperilaku konsumtif, sehingga kemudian menjelma karakter bagi pelakunya yang sulit diubah.
Kesehatan finansial bisa mengalami gangguan yang semakin memburuk seiring berjalannya waktu. Jika sudah terlanjur konsumtif, apakah kebiasaan tersebut dapat diubah? Jawabannya jelas bisa. Lalu bagaimana caranya?
Berikut 6 tips yang bisa dilakukan untuk mengubah gaya hidup konsumtif.
1. Menabung
Menabung merupakan salah satu perilaku yang sederhana. Meski begitu, tidak setiap orang bisa melakukannya. Banyak orang yang belum menyadari akan pentingnya menabung. Padahal menabung merupakan sebuah investasi untuk masa depan. Jika masih kesulitan untuk menabung, cobalah sisihkan uang dengan jumlah kecil.
2. Anggaran Belanja
Aliran dana tentunya perlu diatur. Apalagi bagi orang yang sudah berumah tangga. Sebab dengan diaturnya aliran dana dapat membuat keuangan menjadi sehat. Pengeluaran pun jelas digunakan untuk apa. Jika ada catatan pengeluaran, juga bisa digunakan untuk evaluasi pengeluaran selanjutnya. Sambil membuat anggaran belanja, tentu mengendalikan diri untuk tidak membeli hal-hal tidak penting tentunya juga menjadi sangat penting.
3. Prioritaskan Kebutuhan
Salah satu yang membuat seseorang menjadi konsumtif karena tidak punya prioritas. Membeli sesuatu tanpa memikirkan, apakah yang dibeli penting atau tidak. Ingat, bedakan kebutuhan dengan keinginan. Kebutuhan merupakan hal yang harus dipenuhi. Sedangkan keinginan bersifat sekunder. Jadi prioritaskan kebutuhan terlebih dahulu. Jika ada dana siswa, bisa digunakan untuk memenuhi keinginan, lebih bagus jika ditabung.
4. Menghindari Kartu Kredit
Ibarat hubungan sepasang manusia, kartu kredit adalah laki-laki yang merayu perempuan. Dalam hal ini kartu kredit dapat menggoda seseorang untuk berperilaku konsumtif karena kemudahan, kepraktisan, dan gengsi. Apalagi orang yang bergelut di perkotaan, mereka hidup dalam arus modernisasi yang kencang. Nah, coba berbelanjalah menggunakan uang tunai, untuk melatih mengontrol diri.
5. Kurangi Jalan-jalan di Mall
Jalan-jalan di mall memang mengasyikan. Tapi menjadi berbahaya bila hal ini dijadikan sebagai kebiasaan. Pastilah timbul keinginan untuk membeli sesuatu, apalagi jika melihat barang-barang yang bagus. Padahal ketika berangkat dari rumah tidak ada rancangan untuk membeli. Dengan mengurangi atau bahkan tidak jalan-jalan ke mall, berarti telah melakukan upaya mengendalikan diri dari perilaku konsumtif.
6. Bersedekah
Bersedekah? Cara ini ampuh untuk mengubah perilaku konsumtif. Dengan bersedekah, berarti telah membantu orang lain. Usahakan bersedekah tepat sasaran. Bisa memberikan sumbangan atau donasi ke lembaga-lembaga sosial. Dengan bersedekah, bisa menimbulkan rasa sadar diri, bahwa uang begitu berharga, sehingga perilaku konsumtif hilang.
Demikian 6 tips mengubah gaya hidup yang konsumtif. Segeralah ubahlah gaya hidup yang merugikan tersebut. Jika belum mampu secara langsung, mungkin bisa dengan perlahan dan rutin. Lama-lama akan terlatih dan bisa terlepas dari gaya hidup yang konsumtif!