Sinopsis Film Free Guy: Karakter Game yang Hidup Mandiri Tanpa Pemain

Hernawan | Xandra Junia Indriasti
Sinopsis Film Free Guy: Karakter Game yang Hidup Mandiri Tanpa Pemain
Film Free Guy (twitter/freeguymovie)

Oktober dipenuhi film-film bergenre horor karena bertepatan dengan Halloween. Namun, ada satu yang justru menampilkan aksi komedi berjudul Free Guy. Film Free Guy ini mulai ditayangkan di Indonesia sejak 20 Oktober lalu. Total pendapatan yang mereka peroleh sekitar $331 juta. Angka ini terbilang fantastis, mengingat perilisan asli yang belum mencapai dua bulan (13 Agustus di Amerika).

Sinopsis Free Guy

Film ini dimulai dengan kisah seorang pria bernama Guy (diperankan oleh Ryan Reynolds) yang tinggal bersama ikan mas peliharaannya di kawasan Free City. Ia bekerja sebagai karyawan bank.

Pada satu waktu, ia merasa aneh dengan situasi dan aktivitas yang terus-terusan sama. Seolah tidak ada kehidupan lain yang bisa dilakukan. Begitu pun dengan orang di sekitarnya yang selalu mengerjakan hal serupa.

Ketika adegan rutin perampokan bank, Guy mencoba melawan dan kemudian mengambil kacamata yang dipakai oleh penjahat tersebut. Ia berlari ke luar ruangan dan memakainya dengan diiringi ekspresi terkejut. Pasalnya, Guy melihat kota menjadi penuh tombol, layaknya sebuah permainan daring.

Sebelumnya, ia bertemu dengan seorang wanita bernama Molotov Girl (Jodie Corner) yang kemudian memberikan beberapa informasi. Isinya mengenai siapapun yang menggunakan kacamata adalah pemain game dan perlu berada di level angka minimal 100 untuk melakukan misi berbahaya bersama dirinya.

Guy yang jatuh cinta menuruti perkataan wanita itu. Kenaikan level dilakukan dengan cara berbuat jahat kepada orang lain, seperti mencuri, menyakiti, bahkan membunuh. Namun, ia sulit melakukannya karena tidak terbiasa dan akhirnya memilih langkah baik dalam meningkatkan posisinya.

Usai berada di angka 102, sebuah perusahaan bernama Soonami penasaran mengenai sosok yang ada di belakang tokoh Guy. Pasalnya, cara baik dalam menaikkan level tersebut menyalahi aturan atau tidak sesuai dengan game yang mereka produksi. Apakah ada dari kamu yang bingung?

Free City adalah sebuah permainan daring yang dibentuk oleh Soonami. Yup, Guy dan dunianya hanyalah buatan manusia. Namun, ia hanya NPC (non player character) atau karakter non pemain. Dengan kata lain, hanya sebagai peran pendukung yang menjadi sasaran untuk dibunuh. Maka dari itu, semua orang terheran mengapa dirinya bisa memainkan game.

Seluruh karyawan Soonami mencari tahu sosok yang memainkan Guy di dunia nyata. Sialnya, tidak ada satu pun tanda bahwa ia digunakan oleh manusia. Guy dikenal sebagai pria baju biru dengan sifat baik, ramah, dan lucu. Ia begitu populer, namun Antwan (Taika Watiti), CEO perusahaan tersebut menginginkan karakter itu musnah dan dilupakan dengan merilis Free City 2.

Salah satu karyawan Soonami, Walter Keys (Joe Keery) kemudian menemukan fakta bahwa Guy adalah penemuan besar. Karakter ini hidup mandiri tanpa pemain nyata yang hanya dibentuk dengan kode-kode komputer. Ia bersama Millie Rusk, seseorang yang memainkan Molotovgirl, berusaha agar Guy tetap eksis.

Antwan yang sudah sangat marah segera mereset keseluruhan data Free City dan merilis karakter baru bernama Dude. Tujuannya untuk membunuh Guy agar tidak lagi hadir pada game tersebut. Sosok pria bertubuh besar itu mengejutkan Guy dan semua orang di dunia nyata. Kira-kira apa alasannya, ya?

Lalu, bagaimana nasib Guy dan kehidupan semua karakter di Free City? Kelengkapan ceritanya bisa kamu tonton melalui film Free Guy dengan total durasi 115 menit di bioskop-bioskop terdekat. Bisa juga dengan situs online dengan kualitas Blu-Ray pada Disney Movies.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak