Ulasan Buku Bicara Cinta, Temukan Makna Tersembunyi antara Kata dan Sketsa

Sekar Anindyah Lamase | Akramunnisa Amir
Ulasan Buku Bicara Cinta, Temukan Makna Tersembunyi antara Kata dan Sketsa
Sampul Buku Bicara Cinta (Gramedia Digital)

Saat sedang suntuk dan ingin mencari inspirasi, salah satu hal yang bisa kamu lakukan adalah membaca buku-buku yang ringan dan menghibur. Dengan membaca, pikiran kita bisa mengelana dalam sudut pandang penulis lalu belajar banyak dari pengalamannya.

Tidak harus membaca buku yang tebal. Bahkan dengan buku tipis yang hanya berisi kumpulan quotes dan ilustrasi, terkadang inspirasi bisa hadir dengan lebih bermakna. Kamu hanya perlu menemukan bacaan yang tepat dalam situasi dan kondisi yang sedang kamu hadapi.

Salah satu buku yang bagi saya cukup menghibur dan mendatangkan beberapa inspirasi setelah membacanya adalah buku berjudul 'Bicara Cinta' karya Veronica Gabriella dan Alberta Angela.

Lewat buku ini, kedua penulis membagikan beberapa insight yang digambarkan dengan sketsa dan kutipan-kutipan pendek.

Sebagaimana judulnya, buku ini membawa nuansa cinta pada setiap halamannya. Kita diajak untuk merasakan dengan sadar setiap pengalaman yang membangkitkan emosi positif.

Seperti obrolan singkat dengan sahabat, kenangan masa kecil, momen hangat bersama kedua orang tua, kerja keras memperjuangkan impian, hingga letupan perasaan cinta yang belum sempat diungkapkan.

"Kisah dongeng selalu bagus karena berakhir bahagia, sedangkan kita tak pernah tahu jalan cerita kita seperti apa. Tapi, dongeng adalah cerita yang ditulis manusia, dan cerita kita ditulis oleh Tuhan. Itu lebih istimewa dan sempurna." (halaman 10)

Tidak hanya meresapi momen positif yang terjadi dalam hidup, lewat quotes yang menghangatkan hati, penulis mengajak kita merenungi pelajaran yang bisa diambil atas peristiwa yang tak mengenakkan.

Seperti saat kita merasa kecewa dan ingin melupakan hal menyakitkan. Kemudian tersadar, bahwa proses melupakan adalah sebuah perjalanan panjang yang ternyata butuh perjuangan. Dibutuhkan keikhlasan untuk bisa menerima seluruh kenyataan dengan hati yang lapang.

"Melupakan bukan berarti menghapus segala memori, mengusahakan diri menjadi amnesia, atau berhenti merawat hubungan baik. Ia adalah mendekapnya dalam ikhlas, lalu memastikan kenangan yang masih ada tak menggelisahkan bagimu." (halaman 127)

Oleh karena berbentuk sketsa dan menghimpun kutipan pendek, saya pikir buku ini cocok untuk dijadikan hadiah untuk orang-orang yang kita cintai. Bahkan bisa menjadi hadiah bagi diri sendiri sebagai bentuk self-reward.

Jadi, bagi kamu yang sedang mencari buku bacaan yang ringan dan heartwarming, Bicara Cinta adalah salah satu rekomendasi buku yang menarik untuk disimak!

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak