Setelah beberapa waktu lalu induk sepak bola benua Asia memasukkan 5 pemain dari Timnas Indonesia sebagai nominator pengisi sebelas terbaik ronde ketiga gelaran, kali ini pencapaian yang tak kalah prestisius juga dilakukan oleh para pemain muda di tim yang sama.
Maarten Paes, Sandy Walsh, Ole Romeny, Marselino Ferdinan dan tentu saja sang kapten tim, Jay Idzes beberapa waktu lalu masuk menjadi lima perwakilan Indonesia sebagai calon penampil terbaik di ronde ketiga, dan kini, dua nama muda, yakni Justin Hubner dan Marselino Ferdinan, juga disorot AFC dan berpotensi masuk sebagai pemain masa depan terbaik di persepakbolaan benua Asia.
Kira-kira, apa ya yang mendasari alasan AFC memasukkan dua pemain muda Indonesia tersebut? Mari kita ulas bersama!
1. Justin Hubner
Masih berusia 21 tahu, Justin Hubner dipandang AFC sebagai salah satu bek yang paling solid dalam menjaga lini pertahanan Timnas Indonesia sepanjang babak kualifikasi. Selain dinilai menjanjikan, AFC juga menilai, mantan kapten Wolverhampton Wanderers U-21 tersebut sebagai bek tangguh yang tak kenal rasa takut.
Bahkan, AFC juga mencatat, kemenangan 2-0 atas Arab Saudi dan keberhasilan menahan imbang 0-0 Australia di kandang, menjadi bukti sahih terhadap kualitas pemain yang satu ini. Pasalnya, dalam pertandingan tersebut Justin Hubner tampil sangat apik, dan menjaga peluang Indonesia untuk melaju ke Piala Dunia 2026 masih terjaga, setidaknya hingga ronde keempat ini.
Dalam unggahan akun instagram @afcasiancup yang merupakan salah satu akun resmi dari AFC dituliskan, Justin Hubner tercatat memenangkan 6 duel, dan melakukan 6 halauan yang bernilai mahal.
2. Marselino Ferdinan
Lagi dan lagi, nama Marceng kembali mendapatkan sorotan tajam oleh AFC karena prestasi yang telah dicatatkannya. Untuk kali kedua pasca usainya ronde ketiga babak kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, AFC memasukkan namanya sebagai kandidat pemain terbaik.
Bedanya, pada bulan Juni lalu AFC memasukkan Marceng ke dalam daftar calon pemain yang bermain apik di posisi masing-masing, namun untuk kali ini, mereka memasukkan Marceng ke dalam nominasi pemain muda calon bintang di persepakbolaan benua Asia.
Alasan yang dikemukakan oleh AFC pun tak mengada-ada dengan menempatkan pemain yang dikenal dengan slogan "The One and Only" khasnya tersebut. Selain hampir selalu menjadi penghias permainan Timnas Indonesia, Marceng juga tampil mengilap saat skuat Garuda menciptakan sejarah kemenangan kali pertama di ronde ketiga kualifikasi.
"Indonesia harus menunggu hingga matchday keenam untuk bisa merengkuh kemenangan pertamanya di malam menakjubkan ketika Marselino Ferdinan mencetak gol di masing-masing babak untuk membantu Garuda menyengat Arab Saudi 2-0" tulis AFC dalam ulasannya.
Bukan hanya itu, dalam penjelasan lain, AFC juga menuliskan peran vital Marceng saat Indonesia berhasil menggebuk Bahrain di kandang Garuda pada bulan Maret 2025 lalu. Assist manjanya yang berhasil dikonversi oleh Ole Romeny menjadi gol kemenangan atas tim paling menyebalkan bagi Indonesia di grup C tersebut sekaligus membuat langkah skuat Garuda untuk terus melaju di babak kualifikasi terus terjaga.
Dan tentu, kembali masuknya dua nama muda milik Timnas Indonesia ini membuat kita berbangga dengan perkembangan yang terjadi dalam persepakbolaan tanah air belakangan ini bukan?
Daftar LEngkap 11 Pemain Muda Masa Depan Sepak Bola Benua Asia
- Musab Al Juwayr (Saudi Arabia) - 22 yrs
- Zion Suzuki (Japan) - 22 yrs
- Abdukodir Khusanov (Uzbekistan) - 21 yrs
- Justin Hubner (Indonesia) - 21 yrs
- Youssef Amyn (Iraq) - 21 yrs
- Wang Yudong (China PR) - 18 yrs
- Ibrahim Al Hassan (Qatar) - 19 yrs
- Marselino Ferdinan (Indonesia) - 20 yrs
- Bae Jun-ho (Korea Republic) - 21 yrs
- Abbosbek Fayzullaev (Uzbekistan) - 21 yrs
- Harib Abdalla (United Arab Emirates) - 22 yrs