Ulasan Film Eternals: Aksi Pahlawan Super Baru Membasmi Kekacauan Bumi

Hernawan | Xandra Junia Indriasti
Ulasan Film Eternals: Aksi Pahlawan Super Baru Membasmi Kekacauan Bumi
Eternals Marvel (twitter/theeternals)

Marvel Cinematic Universe (MCU) terus menghadirkan film dan series terbaru di tahun ini. Salah satunya yang paling ditunggu banyak penggemar adalah Eternals. Namun, penayangannya di Indonesia sempat diundur, yang semula 3 November menjadi 10 November 2021.

Durasi Eternals mencapai 157 menit, sama dengan kebanyakan film Marvel lainnya yang memang selalu mengambil waktu lebih dari dua jam. Pasalnya, mereka tak hanya berfokus pada aksi, tapi juga alur cerita menarik, sehingga tidak boleh kamu lewatkan.

Antusias penonton lokal sangat tinggi, hingga memenuhi kursi bioskop setiap hari. Film ini telah lulus sensor LSF dengan memotong adegan yang dianggap dewasa. Kemudian, menjadikan film Eternal dengan kategori usia 13 tahun, sehingga para remaja bisa melihatnya.

Sinopsis Eternals

Film Eternals memulai cerita di mana para anggotanya pertama kali dibentuk dan baru saling mengenal. Mereka diketahui berasal dari planet bernama Olympia serta ditugaskan untuk melindungi bumi dari serangan Deviant (musuh yang menyerupai kadal raksasa).

Eternals terdiri dari 10 anggota dengan masing-masing kekuatan super yang berbeda. Anggota Eternals adalah Sersi (Gemma Chan), Ikaris (Richard Madden), Thena (Angelina Jolie), Gilgamesh (Don Lee), Ajak (Salma Hayek), Kingo (Kumail Nanjiani), Sprite (Lia McHugh),  Phastos (Brian Tyree Henry), Makkari (Lauren Ridloff), dan Druig (Barry Keoghan).

Tim tersebut diketuai Ajak, satu-satunya anggota yang bisa berkomunikasi dengan pencipta Eternals, Celestial Arishem (suara diisi oleh David Kaye). Ia menggunakan batu emas untuk melakukan hal itu dan membuatnya memegang tanggung jawab penuh atas misi Eternals.

Deviant adalah makhluk yang juga diciptakan oleh Celestial. Namun, ada sedikit kerusakan pada mereka. Jadi, mampu merubah sikap baik menjadi buruk hingga mengacaukan bumi dan membasmi semua orang yang menetap di sana. 

Kemudian, Eternals membagi tugas dengan menyebar anggotanya ke beberapa kawasan. Mengingat, Deviant tidak hanya menyerang satu tempat dan masa saja. Usai ribuan tahun, kadal besar itu terus mengganggu ketenangan makhluk bumi.

Salah satu Deviant yang menyerang London, membuat Sersi dan Sprite bingung. Keduanya ditempatkan pada ibukota Inggris tersebut dengan menyamar sebagai warga di sana. Deviant Kro nyatanya bisa regenerasi diri, yang semula tidak bisa. 

Sersi dan Sprite yang kemudian didatangi Ikaris segera mencari tahu alasan Deviant Kro dapat melakukan hal tersebut. Situasi seperti ini berarti akan semakin memicu kericuhan di bumi. Akhirnya, mereka mencoba mengunjungi Ajak.

Tak seperti yang diharapkan, Ajak terlihat pucat dan tergeletak di halaman depan rumahnya. Ia terlihat sudah tidak bernyawa dan muncul spekulasi bahwa kekuatannya yang mampu meregenerasi dihisap oleh Deviant Kro.

Keadaan yang semakin berbahaya membuat Sersi, Sprite, dan Ikaris gusar. Mereka mendatangi anggota Eternals lain untuk kembali bersatu dan melawan Deviant Kro. Sempat saling canggung, karena kebanyakan dari mereka telah nyaman dengan kehidupan sebagai manusia normal.

Bagaimana kelanjutan ceritanya? Apakah akhirnya Eternals bisa mengalahkan Deviant Kro? Misi apa yang akan mereka terima setelah ini? Mungkinkah sang ketua, Ajak, benar-benar mati?

Temukan semua jawaban dari pertanyaan-pertanyaan diatas dengan menonton film Eternals yang sedang tayang di bioskop-bioskop terdekat. Jangan sampai terlewat, ya!

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak